Resume Pertemuan ke-3 Pelatihan Belajar Menulis PGRI
Judul : Rahasia Mudah Menulis dan Menerbitkan Buku untuk Berprestasi.
Gelombang : 26
Hari/Tanggal : Senin/23 Mei 2022
Nara Sumber :
Moderator :
Kembali malam ini bertemu dengan orang-orang hebat dan menginspirasi dalam hal tulis menulis. Pelatihan Belajar Menulis PGRI pada pertemuan ke tiga melalui WAG ini menjadikan saya semakin larut dengan materi yang disajikan oleh narasumber, ibu Rita Wati,S.kom, yang memiliki segudang prestasi, khususnya dalam dunia tulis menulis.
Seperti pada 2 pertemuan sebelumnya, susunan acara pelatihan malam hari ini terdiri
dari:
1. Pembukaan
2. Pemaparan materi
3. Tanya jawab
4. Penutup
Seperti biasanya juga untuk sesi tanya jawab, pertanyaan disampaikan terlebih dulu ke moderator, yang saat ini dipandu oleh ibu Rosminiyati. Format pertanyaan adalah sebagai berikut: nama, asal kota/sekolah dan
pertanyaan.
Sebelum masuk ke materi inti, moderator memperkenalkan sosok Narasumber hebat yang akan menyebarkan virus hebatnya, profil beliau dapat dibaca melalui tautan berikut:
http://www.ritapinang.my.id/2020/06/contact-us.html?m=1
Untuk mencapai tujuan agar bisa menulis dan menerbitkan buku solo dan cara mewujudkannya tidak ada cara lain selain berlatih, mencoba, menulis dan menulis, so sekarang tinggal eksekusi. Karena dengan menulis, menulis, dan menulis, mengikuti kelas BM ini insyaallah dalam waktu 1 bulan kedepan kita akan mendapatkan banyak perubahan dan kejutan, begitulah dorongan semangat yang diberikan oleh bu Rita.
Bu Rita memberikan pertanyaan kembali yang harus dijawab dalam hati masing-masing, pertanyaan tersebut adalah : Apa yang Bpk/ibu rasakan sebagai penulis pemula?
Jawaban peserta mungkin saja seperti dibawah ini:
1. Susah ide
2. Miskin kosa kata
3. Sulit merangkai kata
4. Menunda-nunda
5. Bingung mau menulis apa
6. Tidak Percaya Diri
7. Bingung mau dimulai dari mana
8. Merasa tulisannya jelek tidak layak dibaca
Dan memang benar adanya, termasuk ibu Rita sendiri merasakan hal yang sama, saat baru menjadi penulis pemula. dan bagaimanakah solusinya? Jawabannya sudah tepat berada di komunitas Belajar Menulis ini, karena di komunitas ini kita bisa saling berbagi, menginspirasi, memberi masukan, semua ide tulisan kita dihargai, dibaca dan dikomentari, sehingga dari tidak pede otomatis menjadi pede karena melihat keaktifan dari peserta Belajar Menulis.
Untuk lebih detail dan lengkap bu Rita memberikan tautan yang bisa dibaca yang berisi materi sebelumnya. Berikut tautannya :
Bu Rita mengungkapkan bahwa untuk mewujudkan mimpi menjadi
seorang penulis, peserta haruslah banyak-banyak membaca karena dari membaca
itu akan ditemukan ide-ide untuk menulis. Membaca itu tidak mesti harus membaca
buku akan tetapi membaca kejadian atau peristiwa yang bahagia atau sedih. kemudian dituangkan ke dalam tulisan sehingga menjadi ajang latihan seseorang
dalam belajar menulis hingga menjadi seorang penulis. Dengan demikian lambat laun peserta terbiasa menulis
dalam berbagai bentuk tulisan, apakah itu berupa novel, cerpen, karya ilmiah atau yang lainnya.
Keren yaa membaca tekad dan semangatnya, dan akhirnya bisa terwujud menjadi setara dengan orang hebat dan pintar. bu Rita mempunyai prinsip harus berani menerima tantangan sehingga menghasilkan sebuah karya. dengan prinsipnyalah beliau benar-benar telah menghasilkan bukan hanya satu karya tetapi banyak karya, dan ketrampilan lain yang sungguh hebat dan menginspirasi. Pada kesempatan kali ini bu Rita berbagi Rahasia Menulis dan Menerbitkan Buku dan berprestasi. Apa saja rahasianya, yuk kita baca dan simak kiat-kiatnya. Ada 7 point yang yang harus kita lakukan yaitu :
1. Mententukan apa tujuan/
motivasi menulis, apa hanya sekadar mau belajar,hobi, atau karena keterpaksaan salah satu
persyaratan naik pangkat, bisa jadi
karena ingin mendapatkan uang. Semua motivasi yang disebutkan baik tidak ada
salahnya
2. Setelah menentukan motivasi mulailah menulis, menulis apa saja yang ada di dalam pikiran
Bpk/ibu tentang lingkungan sekitar, tentang siswa, tentang binatang kesayangan,
hal-hal yang senangi atau kuasai.
3. Tuangkan semua ide yang ada ‘tunda dulu’
untuk mengedit tuntaskan semua ide dalam tulisan hingga selesai.
4. Latih menulis setiap hari dimulai dari
100 kata kemudian meningkat 150 kata naik lagi
menulis pentigraf (menulis tiga paragraf) hingga pada akhirnya bisa
menulis 1000 kata perhari.
5. Lakukan setiap hari
6. Setelah semua terbiasa mulai tingkatkan
dengan membuat peta konsep atau TOC jika tulisan yang kita buat ingin dijadikan
sebuah buku.
7. Mulailah join menulis Buku Antologi (Hal
ini bertujuan untuk menumbuhkan kepercayaan diri menjadi seorang penulis).
Dari 7 point diatas bila kita kerjakan maka kita tidak perlu menunggu lama untuk menjadi seorang penulis dan akan lebih cepat menerbitkan sebuah buku. sedangkan untuk meraih prestasi kita tinggal memberanikan diri untuk ikut serta dalam kompetisi menulis, seperti lomba blog, essay, cerpen dll. Dan awal-awal kalah tidak masalah, karena semua berawal dari sebuah kekalahan yang pasti jangan pernah menyerah karena banyak pembelajaran yang akan kita dapati kalau kita selalu memperhatikan tulisan para pemenang.
Bu Rita juga menyampaikan agar tulisan kita menjadi lebih berkualitas, enak dibaca maka harus memperhatikan kaidah-kaidah dasar penulisan. Kaidah dasar penulisan yang baik yang harus diperhatikan antara lain:
1. Penggunaan huruf besar dan kecil yang tidak tepat. (bisa jadi karena buru-buru dalam menulis).
2. Paragraf panjang-panjang. (usahakan paragraph tidak melebih dari 10 kalimat dalam 1 paragraf. Terlebih kalau di blog usahakan hanya 5-7 baris saja.
3. Penggunaan tanda baca seperti (titik, koma, titik dua, setrip-tanda petik dsb).
4. Kata baku.(bisa install KBBI V).
5. Buang kata-kata yang tidak efektif.
6. Penggunaan istilah asing yang sering keliru/cari referensi yang benar sehingga tulisan kita berkualitas.
7. Penggunaan kata depan di yang sering keliru dipisah atau disambung.
Dari paparan materi yang disampaikan bu Rita kita tidak heran banyak prestasi yang telah beliau torehkan yang dapat memberikan inspirasi kepada kita sebagai peserta pelatihan Belajar Menulis. semoga kita semua dapat mengikuti jejak beliau menjadi penulis dan memiliki banyak prestasi.
Sesi berikutnya adalah tanyajawab. Di sesi ini bu Rita kolaborasi dengan sang moderator menjawab semua pertanyan peserta dengan penuh kesabaran. Rangkuman jawaban dari bu Rita atas pertanyaan yang diajukan oleh peserta antar lain sebagai berikut:
🌱Sebelum mulai menulis alangkah baiknya membuat peta konsep ataupun Table of Content (seperti daftar isi).
🌱Untuk membuat kalimat pembuka ataupun kalimat pendahuluan bisa berupa quote, puisi ataupun akronim.
🌱Dalam membuat buku sebaiknya memilih tema yang sejenis, misalkan akan membukukan tulisan berupa cerpen atau puisi atau tema yang lainnya, sebaiknya menerbitkan di penerbit indi saja dulu, karen bila penerbit mmayor kemungkinan di tolaknya lebih besar karena penulis belum terkenal.
🌱Kita mengetahui kalau sebuah kalimat itu tidak efektif bila kita sudah membacanya berulang-ulang sebagai contoh penulis pemula paling banyak menggunakan kalimat tidak efektif. Misal dalam menjelaskan sesuatu mereka menggunakan kata jika akan, ataupun agar supaya padahal cukup agar atau supaya saja. Makanya kita perlu editor, karena seteliti apapun kita masih ada yang keliru.
🌱Kiat menulis agar orang berminat membaca tulisan kita, karena kita belum dikenal adalah dengan menulis tema populer. Seperti contoh yang lagi hits sekarang ini tentang sea games jika kita tulis maka akan banyak yang membaca.
🌱Untuk konten yang ditulis di blog semua berkualitas yang terpenting tidak mengandung SARA dan tidak plagiat. Pilihan konten dan tema tergantung dari masing-masing individu.
🌱Agar tulisan mengalir enak dibaca dan natural maka menulislah apa yang kita senangi kemudian tuangkan tulisan hingga tuntas. Dan kiat tulisan agar enak dibaca. setelah selesai minimal baca 3 kali dan baca dengan suara keras agar ketahuan bagian mana yang kurang enak sehingga bisa diperbaiki.
MANAGEMENT KNOWLEDGE:
(Managemen Kelas Online )
Prof Ekoji & Rita Wati
Bab 1. Pendahuluan / Prolog
Bab 2. Pengertian
b. Pentingnya Managemen Knowledge
c. Strategi managemen knowledge
d. Menanamkan Knowledge yang Baik
e. Digital Knowledge
f. Managemen Kelas Online
Bab 3. Technology
b. Groupware
c. Content management
d. Telepresence
e. Semantic technology
Bab 4 Teleconference Kelas Online
b. Whatsapp Group
c. Webex
d. Google meet
e. Zoom
Bab 5. Tools Kelas Online
a. …
🌱 Style dan cara setiap orang menulis berbeda-beda tergantung dari kebiasaan masing-masing. Dalam menuangkan ide paling enak adalah langsung didepan laptop sambil BW, Searching dll. Saat dimana ide muncul sebaiknya langsung dituangkan dalam point-point penting atau dituangkan langsung dituntaskan
menjadi sebuah tulisan. Bisa juga dengan bantuan dokumentasi foto dari sebuah perjalanan, catat hal-hal yang menarik dan uatlah sebuah tulisan.
Demikian resume pelatihan BM pertemuan ke tiga. Materi yang luar biasa dan bergizi dengan tips yang keren dari mulai menetapkan tujuan, menulis ide yang ada, berkesinambungan, segera latihan, TOC, menulis buku antologi, dilanjutkan dengan tips berprestasi: berani mengikuti lomba. Thank you very much bu Rita Wati atas penyebaran virus menulisnya dan segera menular kepada seluruh peserta.
Kalimat motivasi tulisan dari Ibu kita Kartini sebagai penutup pelatihan:
Nothing is impposible in this world what we look upon today
tomorrow may be accomplished fact.
Monggo menikmati hidangan dari saya, siap menerima masukan
ReplyDeleteBagus sekali resume nya semangaaaat ...... salam literasi
ReplyDeleteTerimakasih sudah berkunjung pak
Delete